Kamis, 19 September 2013

Komunikasi Nonverbal dan Karakteristiknya

Jurnalisme, Komunikasi Nonverbal
Komunikasi nonverbal acapkali dipergunakan untuk menggambarkan perasaan atau emosi. Jika pesan yang anda terima melalui sistem verbal tidak menunjukkan kekuatan pesan maka kita dapat menerima tanda-tanda nonverbal lainnya sebagai pendukung. Komunikasi nonverbal sering juga disebut komunikasi tanpa kata (karena tidak berkata-kata).
 
Komunikasi nonverbal adalah sesuatu yang lain dari pada kata-katanya sendiri, yang mengkomunikasikan atau mempengaruhi (positif atau negatif) pesan yang terkandung dalam kata-kata. Komunikasi nonverbal sering menyatakan segi emosional dari suatu komunikasi, akan tetapi kita sebaiknya membaca kode komunikasi nonverbal dalam hubungannya dengan kata-kata yang menyertainya. Komunikasi nonverbal memberikan umpan balik yang berharga baik bagi pembuat kode maupun bagi pembaca kode. 

Karakteristik Komunikasi Nonverbal
Karakteristik komunikasi nonverbal dapat dirumuskan sebagai berikut:
  1. Prinsip umum komunikasi antarpribadi adalah manusia tidak dapat menghindari komunikasi. Demikian pun kita tidak mungkin tidak menggunakan pesan nonverbal. Itulah prinsip utama. Diam juga adalah komunikasi.
  2. Pernyataan perasaan dan emosi. Komunikasi nonverbal merupakan model utama, bagaimana kita menyatakan perasaan dan emosi. Kita selalu mengkomunikasikan tentang isi dan tugas melalui komunikasi verbal. Bahasa verbal biasanya mengacu pada pernyataan informasi kognitif, sedangkan nonverbal mengacu pada pertukaran perasaan, emosi dengan orang lain dalam proses human relations.
  3. Informasi tentang isi dan relasi. Komunikasi nonverbal selalu meliputi informasi tentang isi dari pesan verbal. Komunikasi nonverbal memberi suatu tanda bahwa kita memerlukan penjelasan terhadap pesan verbal. Dengan tanda yang sama untuk menjelaskan isi suatu kata, dengan tanda yang sama kita dapat menunjukkan keinginan mendapatkan relasi.
  4. Reliabilitas dari pesan nonverbal. Pesan verbal ternyata dipandang lebih reliable daripada pesan nonverbal. Dalam beberapa situasi antarpribadi pesan verbal ternyata tidak reliabel sehingga perlu komunikasi nonverbal.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar